GEMPA TERKINI

Sabtu, 30 Januari 2010

Istilah Dalam Fotografi


AE Lock
Auto-Exposure Lock.

Feature ini membantu Anda melakukan pembacaan light-meter atas suatu bagian gambar/foto, dan selanjutnya mempertahankan setting pencahayaan tersebut di saat Anda mengambil gambar ( memotret )

Automatic

Modus pencahayaan yang terdapat pada kamera digital. Setting kamera - termasuk ISO, white balance, kecepatan rana dan aperture/diafragma - diatur oleh kamera. Istilah ini bermanfaat bagi yang baru belajar atau para pemula di bidang fotografi. digital.

EV

Singkatan dari exposure value, yaitu nilai pencahayaan yang merupakan angka yang memiliki suatu kombinasi pencahayaan. Nilai EV tidak terikat pada kepekaan film. EV juga berarti kekuatan cahaya, misalnya EV 0 sama dengan kekuatan cahaya pada diafragma f/1,0 kecepatan 1 detik.

Exposure

Pencahayaan dalam fotografi digital. Pencahayaan berhubungan dengan bukaan diafragma(aperture), kecepatan rana (shutter speed), dan ISO. Ketiga elemen inilah yang menentukim baik atau buruknya suatu pemotretan.

Exposure Compensation

Membuat alternatif poncahayaan dengan cara melebihkan atau mengurangi pencahayaan dari pencahayaan yang terukur (normal) pads kamera untuk mendapatkan pencahayaan yang tepat pada foto.

LCD

Liquid Crystal Display. Jenis media tampilan yang menggunakan kristal cair sebagai penampil utama. LCD sudah digunakan di berbagai bidang misalnya dalam alat-alat elektronik seperti televisi, kalkulator atau layar komputer.

Makro

Teknik pemotretan dari jarak dekat. Fotografi makro akan menghasilkan rekaman (pada film) yang sama besar dengan benda aslinya (1:1), atau paling kurang separuh dari benda aslinya (1:2). Namun demikian, lensa-lensa jenis zoom yang mempunyai fasilitas untuk menghasilkan rekaman seperempat dari benda aslinya (1:4) juga sudah bisa dikatakan makro.

Manual

Dikerjakan dengan menggunakan tangan dengan mengesampingkan tenaga otomatik.

Metering

Pola pengukuran cahaya yang biasanya terbagi dalam tiga kategori. Centerweight (pola pengukuran yang menggunakan 60 persen daerah tengah gambar);
Evaluative/Matrix (berdasarkan segmen-segmen dan prosentase tertentu ) dan Spot (menggunakan satu titik tertentu yang terpusat).

Over- exposure


Pencahayaan lebih. Suatu nilai pencahayaan yang terdapat pada film maupun foto, di mana gambar yang ada terlihat terang atau gelap pada film negatif karena pencahayaan yang berlebihan.

Rana/Shutter

Tirai yang menggantikan fungsi penutup manual di bagian depan lensa, besar kecilnya dapat diatur sesuai kebutuhan. Letaknya berdampingan dengan diafragma.

Single Lens Reflect

Kamera yang memiliki satu lensa untuk membidik yang menggunakan cermin dan prismsa Lensanya berfungsi untuk meneruskan bayangan obyek ke pembidik dan meneruskannya ke film. Apa yang terlihat pada jendela pengamat sama seperti apa yang terjadi pada film atau fotonya

Tripod

Alat untuk menyangga kamera yang berbentuk kaki-tiga, yang dapat dipanjangkan dan dipendekkan sesuai keinginan. Biasa digunakan untuk membantu mengatasi goyang saat melakukan pemotretan yang menggunakan kecepatan rendah.

Under-exposure

Pencahayaan kurang. Suatu nilai pencahayaan yang terdapat pada film atau foto di mana gambar yang ada tampak agak gelap atau tampak tipis (pada film negatif). Ini disebabkan kurangnya pencahayaanya saat pemotretan



Prakata

Selamat menikmati semua yang ada di blog ini semoga bermanfaat bagi anda semua khususnya reka-rekan yang ada di wilayah Kec.naringgul! Kembangkan terus kreativitasmu buktikan pada dunia bahwa Naringgul itu ada bukan hanya gunung dan hutan belantara, ayo... kita jadikan naringgul dua langkah lebih maju...Peace Bro..

Minggu, 24 Januari 2010

Kabut di atas Air Terjun

Sabtu, 23 Januari 2010

Kupu-Kupu

Ku ingin Bebas